Notification

×

Iklan

Iklan

Sosialisasi PPKL untuk Guru di SMKN 1 Duduksampeyan

Senin, 10 Februari 2025 | Februari 10, 2025 WIB Last Updated 2025-02-10T12:56:32Z

Kilas Java, Gresik
  – Jasa Raharja Kanwil Utama Jawa Timur bersama SMKN 1 Duduksampeyan mengadakan sosialisasi Program Pelajar Peduli Keselamatan Lalu Lintas (PPKL) yang khusus diperuntukkan bagi para guru di sekolah tersebut. 

Acara ini dibuka oleh Drs. H. Samsul Anang, MM Kepala Sekolah SMKN 1 Duduksampeyan, dengan tujuan untuk memperkuat peran guru dalam menyampaikan pesan-pesan keselamatan lalu lintas kepada siswa. 

Dalam sambutannya, Samsul menekankan bahwa para guru memiliki peran penting dalam menciptakan budaya keselamatan berlalu lintas yang harus diteruskan kepada para pelajar sebagai langkah preventif sejak dini.

Sebagai narasumber, Buana Sumarsono Kepala Sub Bagian Pelayanan Kantor Wilayah Utama Jawa Timur, memberikan wawasan tentang peran penting edukasi keselamatan lalu lintas di kalangan siswa. 

Buana menjelaskan berbagai cara yang dapat diterapkan oleh guru untuk mengajarkan siswa tentang peraturan lalu lintas dan pentingnya keselamatan berkendara. 

Ia juga menekankan perlunya pendekatan yang tepat agar pesan-pesan tersebut dapat diterima dengan baik oleh para pelajar.

Acara ini juga dihadiri oleh Fafan Nurdi Achmad, Penanggung Jawab Jasa Raharja Kabupaten Gresik, dan diikuti oleh seluruh guru SMKN 1 Duduksampeyan. 

Melalui sosialisasi ini, diharapkan para guru dapat lebih aktif dalam menyampaikan informasi keselamatan lalu lintas dan menjadi agen perubahan yang memotivasi siswa untuk peduli dan taat terhadap aturan lalu lintas demi keselamatan bersama.

Tantangan dalam ketersediaan alat tes NAPZA dan prosedur bagi pengemudi yang tidak layak jalan. 

Diskusi menghasilkan rencana aksi untuk mengintegrasikan pemeriksaan kesehatan dengan program ramp check kendaraan, melaksanakan pemeriksaan di pool PO bus untuk efektivitas, serta meningkatkan sosialisasi kepada operator bus.

Diharapkan, sinergi antara sektor kesehatan, transportasi, dan kepolisian ini dapat meningkatkan keselamatan berkendara serta menekan angka kecelakaan akibat faktor kesehatan pengemudi di Jawa Timur.
TUTUP IKLAN
TUTUP IKLAN
×
Berita Terbaru Update